Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.3

 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.3

COACHING UNTUK SUPERVISI AKADEMIK

Jurnal Dwi mingguan ini saya tulis untuk menggambarkan refleksi saya setelah mempelajari Modul 2.3 dan ini merupakan tugas setelah berakhirnya modul yang dipelajari sebagai seorang Calon Guru Penggerak. Saya akan menuliskan semua pengalaman saya dan semua yang saya rasakan selama mempelajari modul 2.3 ini dalam artikel ini dengan model refleksi 4P/4F yang diprakarsai oleh Dr. Roger Greenaway yaitu:

PERISTIWA/FACT

Pembelajaran Modul 2.3 ini dimulai tanggal 21 Agustus 2023 dengan kegiatan pembelajaran 1 yaitu mulai dari diri (1JP), dalam fase pertama pembelajaran CGP diminta merefleksikan hal-hal yang terkait supervise akademik dan pengembangan kompetensi diri dengan pertanyaan-pertanyaan berkaitan dengan Observasi akademik oleh kepala sekolah. 

Kegiatan selanjutnya  adalah pembelajaran 2.3.a.4.1 Eksplorasi Konsep  dengan 4 materi yaitu mengenai Konsep Coaching secaraa umum dan konsep Coaching dalam Konteks Pendidikan, Paradigma Berpikir dan Prinsip Coaching, Kompetensi Inti Coaching dan TIRTA sebagi Alur percakapan Coaching, 

Supervisi Akademik dengan Paradigma Berpikir Coaching. Dilanjutkan dengan pembelajaran 2.3.a.4.5 Eksplorasi Konsep Forum diskusi yang mana setiap CGP memberikan pernyataan mengenai keterkaitan keterampilan Coaching dengan Supervisi Akademik dan CGP menanggapi jawaban dari minimal 3 CGP.


Pada Senin, 28 Agustus 2023 kami melaksanakan kegiatan Sinkronus pembelajaran 2.3.a.5 di ruang kolaborasi bersama Fasilitator kami Ibu Rofika dan rekan Calon Guru Penggerak Angkatan 8. Tugasnya adalah sesi Latihan praktik Coaching supervisi Akademik dengan teman 1 kelompok. 

Pada Jumat, 29 Agustus  2023 kami dipertemukan Kembali dalam kegiatan 2.3.a.5.1 ruang kolaborasi 2 dengan kegiatan Praktik Coaching Supervisi Akademik dengan salah satu anggota kelompok yang sudah kami sepakati bersama, kebetulan saya berpatner dengan Bapak Sudarmadi dari SDN Morokrembangan 1 Surabaya dan selanjutnya rekaman hasil praktik diunggah dalam LMS.

Adapun tayangan dari praktek kami juga kami upload di link berikut:

TUGAS RUANG KOLABORASI MODUL 2.3 

Dokumentasi dari kegiatan tersebut dapat dilihat dari koleksi foto kelompok kami 

Gambar 1 Kegiatan Ruang Kolaborasi Pertama Via Google Meet
         (sumber : dokumentasi pribadi)
 
Gambar 2 Kegiatan Ruang Kolaborasi saat latihan Via Google Meet
         (sumber : dokumentasi pribadi)
 

  Gambar 3 Kegiatan Ruang Kolaborasi saat perekaman Via Google Meet
         (sumber : dokumentasi pribadi)
 

Tugas kami masih berlanjut di Pembelajaran 4 yaitu kegiatan Demonstrasi kontekstual. Yakni mebuat video terkait Supervisi Untuk Akademik bersama teman sesama CGP dimana dari kami ada yang bertindak sebagai Observer, Coach, dan Coachee.Sesi ini kami tergabung dalam satu kelompok yang beranggotakan 3 CGP yang lain yaitu Bapak Sudarmadi, Bu Nurul Ayni, dan Bu Ari. Selama pengambilan rekaman kami berganti ganti peran dengan pembagian sebagai berikut 



Dari praktik tersebut kami upload di youtube dan unggah LMS  

TUGAS DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 2.3

Selang beberapa hari berikutnya, yakni Jum'at, 1 September 2023 kami bergabung dalam pembelajaran 5 kegiatan 2.3.a.7.1 ruang elaborasi pemahaman bersama instruktur  Bu Anastasia dengan didampingi oleh fasilitator, pengajar praktik, dan rekan CGP lainnya.

Kegiatan yang dilakukan adalah menyimak pemaparan instruktur, tanya jawab, dan memperdalam materi pembelajaran berdiferensiasi

 

Gambar 4 Kegiatan Ruang Elaborasi saat perekaman Via Google Meet
         (sumber : dokumentasi pribadi)

Adapaun tugas selanjutnya adalah Pembelajaran 6 membuat Koneksi antar materi yang memuat tentang keterkaitan modul 2.3 Coaching Untuk Supervisi Akademik dengan Modul 2.1 Pembelajaran untukmemenuhi kebutuhan murid dan 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional 
Lampiran tugas yang saya upload di LMS juga bisa dilihat di link berikut :
 
https://yeniervian.blogspot.com/2023/09/koneksi-antar-materi-modul-23-coaching.html

Kegiatan modul 2.3 diakhiri dengan pembelajaran 7 kegiatan Aksi Nyata. Yang mana kegiatan tersebut diupload di Youtube dan diunggah pada LMS.
Rangkaian modul 2 ini ditutup dengan agenda pos test yang dilaksanakan pada tanggal 6 September 2023.


PERASAAN /FEELING

Perasaan selama mempelajari modul 2.3 tentang Coaching Untuk Supervisi Akademik adalah lebih paham  dan mampu memiliki paradigma berpikir coaching dalam berkomunikasi dalam rangka mengembangkan kompetensi rekan sejawat, mampu menerapkan praktik komunikasi memberdayakan dengan menggunakan paradigma berpikir dan prinsip coaching dan dapat melakukan percakapan berbasis coaching dalam komunitas sekolahnya untuk mengembangkan kompetensi rekan sejawat. 
 
Namun, ada perasaan cemas juga setelah mempelajari modul ini, saya cemas jika saya tidak mampu melaksanakan Coaching dengan baik dan netral.

PEMBELAJARAN /FINDING

Pembelajaran berharga yang diperoleh dari materi di modul 2.3 Coaching Untuk Supervisi Akademik yakni saya mendapatkan pelajaran bahwa saya harus mampu menjelaskan paradigma berpikir coaching dalam komunikasi yang memberdayakan untuk pengembangan kompetensi, Menjelaskan prinsip-prinsip coaching dalam komunikasi yang memberdayakan untuk pengembangan kompetensi, Mengaitkan antara paradigma berpikir dan prinsip-prinsip coaching dengan supervisi akademik, Membedakan antara coaching, kolaborasi, konsultasi, dan evaluasi dalam rangka memberdayakan rekan sejawat, Melakukan percakapan coaching dengan alur TIRTA.

Mempraktikkan tiga kompetensi inti coaching: coaching presence, mendengar aktif, dan mengajukan pertanyaan berbobot dalam percakapan coaching, Menjelaskan jalannya percakapan coaching untuk membuat rencana, melakukan refleksi, memecahkan masalah, dan melakukan kalibrasi, Memberikan umpan balik dengan paradigma berpikir dan prinsip dan coaching, Mempraktikan rangkaian supervisi akademik yang berdasarkan paradigma berpikir coaching.

PEMBELAJARAN /FINDING

Hal yang akan saya lakukan selanjutnya yaitu melaksanakan suoervisi akademik baik dengan murid maupun teman sejawat mengenai permasalahan Pendidikan yang dialami baik di kelas maupun menyelesaiakn permasalahan lain (mentoring, konseling, Fasilitasi) agar Pendidikan di lingkup sekolah dapat berjalan dengan baik dan lancar.
 

SEMOGA BERMANFAAT

Semoga kita senantiasa "Tergerak, Bergerak, dan Menggerakkan'. “Tergerak untuk melakukan perubahan. Bergerak tidak boleh pasif, harus selalu melakukan perubahan.
 










Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lima Negara Pendiri ASEAN

Kumpulan Soal Matematika Kelas 6 Kurikulum Merdeka Terbaru

DOKUMEN REFLEKSI TINDAK LANJUT PILIHAN BELAJAR PMM